Ekstrak Peta dari Google Maps / Street Map

Untuk kebutuhan kelengkapan dalam membuat legenda peta di dalam ArcGis, kita perlu banyak sekali yang dikerjakan. Untuk mencari garis batas Kota atau Kabupaten. Garis Batas Kecamatan, serta Batas Desa yang selalu harus ada. Dan juga dibutuhkan garis jalan, area pemukiman. Daerah Aliran Sungai jalan raya, lokasi area perawahan atau tanah budidaya, hutan lindung dan masih banyak lagi. Itu semua tergantung tujuan kita membuat legenda yang nanti akan kita buat di ArcGia.

Kali ini kami mencoba untuk mereview cara untuk mendapatkan file Shp yang bisa langsung kita dapat dari ekstaksi milik Google Maps, atau Street Maps. Entah illegal ataupun tidak kami kurang tahu. Dikarenakan ada slah satu website yang melayani ekstraksi tersebut, maka bagi kami ya sah sah sahaja.

Web tersebut jendela depannya seperti ini :

Alamat website-nya ada di sebelah kanan blok kami. “Ekstrak File All SIG”.

Setelah membuka halaman depan dari web tersebut. Kita hanya memerlukan apa yang kita mau. Untuk kali ini kami hanya menjelaskan untuk keperluan pengambilan ekstrak file Shp dari web itu.

Langkah 1 tentukan lokasi peta yang diinginkan.

Perlu kita ketahui bahwa ektrak perlu lokasi yang kita maksud. Agar ketika blok lokasi ekstrak tidak salah sasaran. Kali ini kami kasi contoh, ingin ekstrak sebagian daerah Kota Malang.

Langkah 2 tentukan basis layer, Penamaan Area dan eksekusi

Setelah ditentukan lokasi peta yang diinginkan, lanjut bagian berikutnya. Untuk tahap 1, tentukan basis layernya. Kami lebih senang layer milik Mapnik.

Tahap kedua pilih format file. Kami memilih Shapefile (Esri). Lanjut tahap 3 menamai ekstrak yang nanti dihasilkan oleh web tersebut.

Lali klik “here” selaku tahap keempat agar menuju langkah berikutnya.

Langkah 3 Pindah Resize dan Ekstrak

Naah, berikutnya adalah tahap akhir namun bukan yang terakhir. Tahap 1 memindahkan titik tengah lokasi peta, agar presisi nantinya ketika resize. Tahap 2 yakni resize. Kita perbesar sampai full page map peta. Kedua tahap ini hanya kita letakkan kursor pada lingkar warna orange pada peta. Lingkar tengah untuk memindahkan letak drag peta. Untuk lingkar kanan bawah digunakan resize kotak drag, bisa diperkecil atau diperbesar.

Tahap ketiga tinggal klik EXTRACT.

Langkah 4 Tunggu Kiriman

Dalam masa tunggu kiriman kita dengarkan lagu dulu sebentar. Kurang lebih 2 – 7 menit. Agar tidak was-was kita buka email kita yang digunakan login di web tersebut.

Setelah tampil kiriman di kotak masuk email. Tinggal kita buka dan download file tersebut.

Setelah terdownload. Kita ektrak file tersebut karena dalam bentuk .rar

Kemudian kita buka Arcgis dan kita bisa menikmati hasil dari web tersebut.

KONDISI JAMAN BELANDA JILID II

Uraian sebelumnya mengenai latar belakang keinginan saya, bisa jadi juga keinginan kalian. Dan di halaman sebelumnya sudah dibahas untuk mendapatkan gambar dari koleksi kitlv yang pertama.

Mungkin beberapa dari teman-teman masih kurang puas dengan hasil yang diperoleh. Dengan ukuran yang masih belum sesuai dengan ukuran aslinya.

Atau bahkan sudah puas.

Kalau saya pribadi masih belum terpuaskan, karena nilai eksentris dari gambar yang diambil perlu lebih besar lagi. Dan ini juga perlu tahap yang cukup banyak.

Pertama, kita buka alamat website kitlv yang ada di daftar link favorit saya, yang ada di kanan halaman blog saya. Saya kasih nama “KITLV koleksi”. Terserah membuka dengan browser manapun yang penting nanti waktu eksekusi bisa menyimpan gambar. Kali ini saya menggunakan jasa chrome untuk menyelsaikan kasus ini.

Setelah website terbuka lebar. Cari gambar sesuai keinginan kalian. Saya pribadi mencari foto sejarah malang Jawa Timur.

Memang nantinya setelah terbuka, ada beberapa foto yang restricted area, mungkin karena sudah diakuisisi oleh perusahaan sehingga tidak bisa kita buka. Dan mungkin sudah tercopyright karena pembuatnya tidak ingin bisa didownload secara bebas oleh tangan-tangan nakal seperti saya. Atau mungkin nambah, kalian juga termasuk.

Ok lanjut, kedua,

Web kitlv yang sudah terbuka tadi, perkecil size viewnya hingga sampai tidak bisa diperkecil lagi.

Perlu diingat bahwa, setelah kita perkecil, bisa kita perbesar lagi untuk melihat judul dan gambar yang kita inginkan. Bisa dikatakan hanya sekedar review rencana gambar yang akan kita simpan dalam size besar. kalau sudah ketemu yang kita inginkan, kita perkecil lagi, karena pada dasarnya untuk mencari image file yang akan disimpan.

Ketiga, kita buka file imagenya yang kita inginkan. Setelah terbuka, buat dia jadi view full page dengan menekan toggle full page

gambar diatas saya crop untuk bisa melihat posisi toggle, seharusnya setelah kita perkecil ukuran size viewnya, tombol akan tampak mengecil dan hampir tidak kelihatan.

Setelah terlihat full page sesuai ukuran lepi kalian masing-masing. Maka tindakan selanjutnya perlu ditekan lagi toggle home, agar presisi dengan dimensi layar lepi masing-masing. Sudahkah anda melakukannya???

Keempat, tunggu sebentar setelah beberapa dari layer aktif menghilang, sehingga hanya tampak full gambar keinginan kita saja. Lalu klik kanan dan “save images”.

Sudah dilakukan???

Sabar, langkah ini perlu tahap akhir.

Kelima, siapkan nama yang akan kita beri judul pada gambar yang akan kita simpan, sesuaikan lokasi peyimpanan bila perlu beri folder khusus agar tidak tercecer di folder lainnya. Mungkin penyimpanan ini butuh waktu tunggu agak lama, karena size file gambar sangat besar.

Setelah tersimpan, maka langkah selanjutnya.

Keenam kalau g salah,

Menuju file yang sudah kita simpan dan diberi nama sesuai keinginan. Lalu klik kanan dan lihat properties file.

Bisa kita lihat dengan tjara seksama dan dalam tempo terserah kalian. Dimensi file sepertinya sesuai dengan ukuran gambar dalam website.

Kalau sudah puas, maka ini mungkin cara yang terakhir yang bisa saya sampaikan. Kurang lebihnya mohon maaf.

Jika ada langkah yang kurang faham, silahkan tanya. Ingat di kolom komentar, bukan diucap. Karena ga dengar dari sini.

KONDISI JAMAN BELANDA JILID I

Bisa jadi mungkin kalian membayangkan kehidupan jaman old seperti apa.

Melukiskan keadaan jaman dulu waktu belanda masih di indonesia, yang selama 3,5 abad tinggal disini. Dan gak mungkin dengan selama itu, belanda tidak mendokumentasikan kenangan indah mereka yang buat kita terasa pahit untuk dikenang.

Beberapa dari komunitas memang sudah banyak yang menggali dari banyak bidang untuk mengetahui saksi hidup, bisu atau yang lain. Demi menggali informasi akan keberadaan belanda waktu itu.

Dalam bentuk video, wawancara, tulisan, atau foto yang merekam kejadian masa lalu dan sudah banyak sekali yang menyimpannya. Bahkan mengkomparasi antara situasi dulu dengan sekarang. Membuat event memori penjajahan kolonial. Mempertahankan eksistensi peninggalan belanda, dijadikan cagar budaya, atau acara lain untuk memperkuat bukti sejarah bangsa Indonesia.

Kali ini saya ingin berbagi kepada kalian semua, sebuah website yang merangkum foto kegiatan dan kondisi jaman belanda kala itu.

Dan maaf-maaf, yang membuat ini bukan berasal dari Indonesia, tapi dari penjajah kita yaitu belanda sendiri.

Websitenya : KITLV

Itu semua terangkum di semua kegiatan keseharian belanda di Indonesia. Masalahnya untuk kolom pencarian, kita tidak bisa serta merta menggunakan kata kunci seenaknya sendiri. Harus menggunakan bahasa mereka, belanda.

Solusinya, google translate bisa digunakan meskipun juga masih sedikit koreksi. Kecuali yang pandai bahasa belanda. Beda lagi.

KITLV hanya menampilkan file image, karena yang mereka simpan hanya itu. Dan buanyak sekali file image yang bisa kita gali.

Seperti biasa, sering kita menanyakan cara donlotnya gimana. Itu.

Salah satu solusi yaitu dengan menggunakan print screen. Kalau kita download versi resminya, hanya mendapatkan file yang kecil.

Sudah berkali cara saya gunakan, namun hasilnya nil. Tidak ada guna.

Tombol print screen di keyboard biasanya diletakkan ditengah-tengah tombol delete sama pause/break.

Butuhnya kan yang HD. file ukuran aslinya bisa kita ganti ke original image. Lalu kita print screen.

Problemnya kalau lepi atau kompi dengan resolusi kecil atau standar, gak akan menghasilkan ukuran image yang full size.

Kalau lepinya bisa mencapai resolusi 4K. Ukuran pixel yang tinggi maksud saya. Malah jauh lebih bagus. Karena print screen yang nanti dilakukan tidak sepotong. Itu cara pertama.

Cara kedua. Lanjutkan bacanya di seri ke dua;