Jadi begini,
Mohon untuk tidak copy paste dengan tujuan untuk
dijadikan laporan, karena tulisan ini tidak mengandung EYD yang disahkan
pemerintah. Alias bebas nulis.
Jadi begini,
Permulaan saya memperkenalkan kamera yang saya
gunakan adalah kamera dari Smartphone saya, Huawei p30lite. Cari sendiri
bentuknya seperti apa, fiturnya apa, plus minusnya apa.
Intinya saya menggunakan kamera dari itu.
Semua dari kita pasti memiliki cara sendiri untuk
mengambil sudut pandang untuk memperoleh hasil foto yang baik. Namun kali ini
saya tidak membahas secara teoritis, Cuma dari segi selera pribadi saya.
Foto yang pertama,
Blur dibelakang
Cara ini sangat banyak digunakan sama para ahli
medsos. Namun banyak dari cara ini memanfaatkan momen yang kurang pas.
Yang saya maksud, buatlah foto macam ini, tidak
pada saat objek sengaja berpose, atau sudah mempersiapkan untuk bergaya pada
saat jepret. Buat saya, hal ini kurang natural.
Tidak ada momen atau susana real pada saat itu. Kurang
rileks dan cenderung mengada-ada. Jadi ini menurut selera ya. Jangan emosi,
karena bukan bagian dari bahagia. Dan jangan sakit hati, karena sudah dibawakan
sama Tipe X.
Buatlah untuk jenis foto ini, sebisa mungkin
candid dari obrolan teman-teman, atau pada waktu orang beraktivitas, orang
melamun, ngeden, bersin, kelilipan atau apalah. Intinya se real, rileks,
natural mungkin. Jadi penampakan melintang foto begitu dilihat orang lain,
diartikan bukan suatu adegan, tapi kenyataan.
Foto kedua,
Pose dan Candid
Sangat gampang bagi saya. Hanya butuh kejelian,
ketelatenan dan ke hati-hatian dalam melakukan cara ini. Karena tidak sedikit
dari pelaku candid yang menjadi sasaran korban. Ini foto saya ambil setelah
bersenang ria di tempat wisata. Dengan banyak sekali geliat di lokasi tersebut,
membuat beberapa dari teman kami disaat melanjutkan lokasi selanjutnya, ketiduran.
Inilah kesempatan yang tidak akan berulang kedua
kalinya. Hanya saja, ketahuan apa tidak. Bagus apa tidak. Unik apa tidak. Yang jelas
selera masing-masinglah.
Alhamdulillah ternyata tidak.
Iseng dan kreatif adalah perbedaan yang sangat
tipis untuk membedakan antara warna hitam dan putih.
Disaat merem.
Dan ini jadinya, disaat orang tidak bisa
membedakan warna, disinilah saya beraksi.
Foto ketiga,
Foto berurutan
Mboh istilah mainstreamnya apa, pokok sama-sama
taunya lah.
Foto ini hanya dengan beberapa jepretan atau auto
jepret berkali-kali dan mengasilkan gerakan yang bergantian hanya dalam satu
lokasi. Buat dengan teman yang salah satu dari mereka memiliki insting jahil. Disaat
permulaan pose gaya masing-masing. Namun, hanya dengan jahil satu orang saja
membuat posisi masing-masing berubah-ubah, berurutan. Dan pose berganti
kericuhan.
Cuma jangan bawa sajam. Karena filmnya dapat
rating jelek. Percuma ente bawa-bawa.
Terakhir,
Foto blur karikatur
Sama. Istilah kerennya apa. Cari sendiri.
Ini juga cara yang butuh imajinasi, sebenarnya
saya lakukan tidak lain untuk kepuasan sendiri. Maka dari itu. Selera masing-masing
berbeda. background mode karikatur ini bisa menghasilkan lebih dalam lagi. Butuh banyak percobaan. Dan kalau
ada yang pingin. Silahkan ikuti tutorialnya.
Pertama, buka mesin pencari google.
Kedua, cari smartphone p30lite
Ketiga, cari kolom belanja.
Nah, disitu bisa kalian ketahui dimana membeli hape
tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar